Ali disisi Rasulullah Seperti Musa dg Harun hanya Tak ada Nabi Lagi Setelahnya

14 Februari 2010

Deskripsi Cinta By Jalaluddin Rumi taken from Masnavi

Kekasih sejati itu dibuktikan oleh rasa sakitnya hati;
Tidak ada penyakit yang ada seperti penyakit hati
Penyakit Pencinta berbeda dari semua penyakit;
Ruang cinta adalah misteri dari NYA.
Tetapi pada akhirnya ia ditarik kedalam RAJA cinta.
Kadang kala banyak kita menggambarkan dan menjelaskan cinta,
Ketika kita jatuh cinta kita malu tuk berkata-kata,
Penjelasan lidah menjadikan sebagian besar hal-hal menjadi jelas,
Tapi cinta tak dapat dijelaskan dengan lebih jelas.
Ketika pena ditorehkan untuk menulisnya,
Saat mencapai subjek cinta, itupun terbelah dua.
Ketika wacana menyentuh masalah cinta,
Pena patah dan kertas robek.
Alasan dalam menjelaskan tongkat itu cepat, bagai keledai dalam lumpur;
Sia-sia tetapi cinta itu sendiri dapat menjelaskan cinta dan kekasih!
Tidak ada, matahari dapat menampilkan matahari,
Jika Anda akan melihat itu ditampilkan, pada gilirannya tidak jauh dari itu.
Bayangan, memang, dapat menunjukkan kehadiran matahari,
Tapi hanya menampilkan cahaya terang hidup.
Bayangan menginduksi tidur, bak celoteh malam,
Tetapi ketika matahari muncul "rembulan terbelah"
Di dunia terdapat sia-sia begitu menakjubkan sebagai Matahari,
Tapi Matahari jiwa tidak menetapkan dan tidak memiliki kemarin
meskipun matahari bahan unik dan tunggal,
kita dapat membayangkan matahari serupa untuk itu.
Tapi matahari jiwa, di luar cakrawala ini,
tidak seperti terlihat daripadanya konkret atau abstrak.
Manakah ruang dalam konsepsi untuk esensi,
sehingga, Perumpamaan untuk NYA harus dibayangkan?

translate by E.H. Whinfield, re translate by Prof. Google